Kanker Usus – Kanker usus besar ialah perkembangan sel yang diawali pada bagian usus besar yang disebutkan usus besar. Usus besar adalah sisi pertama dan paling panjang dari usus besar. Usus besar adalah sisi paling akhir dari mekanisme pencernaan. Mekanisme pencernaan memecahkan makanan untuk dipakai tubuh.
Kanker usus besar umumnya serang orang lansia, walau dapat terjadi pada umur berapa saja. Umumnya diawali sebagai gumpalan kecil sel yang disebutkan polip yang tercipta dalam usus besar. Polip biasanya tidak memiliki sifat kanker, tetapi beberapa bisa beralih menjadi kanker usus besar seiring waktu berjalan. Polip sering tidak memunculkan gejala. Oleh karena itu, dokter merekomendasikan test skrining teratur untuk cari polip di usus besar. Temukan dan hilangkan polip menolong menghambat kanker usus besar.
Bila kanker usus besar berkembang, banyak penyembuhan yang bisa menolong mengontrolnya. Perawatannya mencakup pembandinghan, therapy radiasi, dan beberapa obat, seperti kemoterapi, therapy bertarget, dan imunoterapi.
Makanan Penyebab Kanker Usus
Beberapa makanan tertentu bisa tingkatkan dampak negatif terserang kanker usus. Beberapa makanan itu umumnya yang bisa mengakibatkan infeksi pada tubuh. Orang yang sering konsumsi makanan yang mengakibatkan infeksi akan mempunyai kesempatan 44 % semakin tinggi terserang kanker usus dibanding mereka yang tidak.
Bahkan juga, bila faktor penyebab kanker usus yang lain seperti berat tubuh dan kegiatan fisik telah termonitor, dampak negatif kanker usus masih tetap tinggi. Menjaga pola makan yang sehat dan imbang ialah langkah yang hebat ingat dampak krusial pemilihan makanan dalam perubahan kanker usus. Berikut beberapa makanan penyebab kanker usus yang perlu kamu jauhi:
Minuman Mengandung alkohol
Dampak negatif kanker usus besar bisa bertambah sejumlah 20 % bila kamu konsumsi dua sampai 3 gelas alkohol tiap hari. Disamping itu, penyimpangan alkohol bisa lemahkan mekanisme kebal tubuh dan tingkatkan dampak negatif terserang kanker lain, seperti kanker payudara.
Beberapa periset merekomendasikan pria untuk batasi konsumsi alkohol sampai 2 gelas setiap hari dan wanita segelas setiap hari.
Biji Olahan
Dampak negatif kanker usus bisa bertambah bila sering konsumsi biji olahan. Beberapa produk buatan dari beberapa bijian seperti roti putih, sereal, pasta, mie, sajian yang dibuat dari tepung terigu, nasi putih, dan sebagainya.
Konsumsi kebanyakan biji olahan bisa mengakibatkan kekebalan insulin dan kenaikan gula darah. Untuk menghambat kanker usus, mengganti rutinitas konsumsi biji olahan dengan makanan memiliki serat tinggi utuh, seperti roti gandum dan beras merah.
Daging Merah
Daging sapi kemungkinan bisa memikat hasrat, tapi itu menjadi hal jelek untuk usus. Pola makan daging merah dengan terus-terusan, seperti daging sapi, babi, dan domba, bisa membuat seorang lebih mempunyai potensi terserang kanker usus. Ini karena ada zat penyebab kanker dalam daging yang bisa tercipta waktu mengolahnya dengan temperatur tinggi. Seharusnya, konsumsi daging merah minimal kurang dari 500 g tiap minggu.
Daging Olahan
Selainnya daging merah, daging olahan seperti sosis, daging kornet, ham, bacon, dan pepperoni bisa mengakibatkan kanker usus. Daging olahan ialah protein hewani yang sudah lewat proses pengawetan seperti pengasapan, penggaraman, dan tambahan bahan kimia yang lain.
Baca Juga : Apa Itu Penyakit Kuning ? Yuk Simak Ciri – Ciri Penyakit Kuning
Mereka yang konsumsi daging olahan mempunyai kesempatan semakin lebih besar terserang kanker perut dan usus daripada mereka yang jarang-jarang mengkonsumsinya. Untuk diet antikanker, dokter merekomendasikan tidak untuk konsumsi daging olahan.
Makanan Tinggi Gula
Infeksi akut bisa terjadi karena kebanyakan konsumsi gula dalam minuman dan makanan. Infeksi berikut yang sebetulnya jadi penyebab khusus kanker usus.
Gula bisa juga membuat seorang menambahkan berat tubuh. Kegemukan dan berat badan yang berlebih adalah faktor dampak negatif kanker. Lepas dari realita jika gula kemungkinan jelek untuk kesehatan, tubuh masih tetap memerlukan gula dengan jumlah seperlunya untuk sumber energi.
Penyebab Terjadinya Kanker Usus Besar
Kanker usus besar disebabkan karena peralihan atau perubahan gen pada jaringan usus besar. Namun, penyebab perubahan gen itu belum sempat dijumpai tentu.
Walau pemicunya tidak dikenali, ada banyak pola hidup yang diperhitungkan bisa tingkatkan dampak negatif seorang terserang penyakit kanker usus besar, diantaranya:
- Pola makan kurang serat
- Kebanyakan konsumsi daging merah dan lemak
- Rutinitas merokok
- Mengonsumsi minuman mengandung alkohol
- Jarang-jarang olahraga
Disamping itu, ada banyak keadaan atau penyakit yang tingkatkan dampak negatif seorang terserang kanker usus besar, yakni:
- Mempunyai orangtua atau saudara kandungan yang menanggung derita kanker usus besar
- Menanggung derita polip usus
- Menanggung derita berat tubuh berlebihan atau kegemukan
- Menanggung derita diabetes
- Terserang penyakit radang usus
- Sebelumnya pernah jalani radioterapi pada bagian perut
- Menanggung derita abnormalitas genetik yang disebutkan kerabatal adenomatous polyposis (FAP) atau sindrom Lynch
- Berumur di atas 50 tahun